Minggu, 21 November 2010

DENDANG BUNDA

- Wong Emi Yen -
OHOOI

Tembang-tembang buaian ibunda berbagai daerah
berkesan mendalam menyentuh relung jiwa
kenangan teramat berharga masa kecil
samalah jua dimanapun seorang anak dilahirkan
dendang ibu kepada bayinya dikala menimang menggadang
dengan belai kasih sayang dan urapan air mata pujian dan lautan doa

Dendang pituah bundo diiring saluang mendayu-dayu
tembang nasehat indung diiring kecapi mengalir lembut
pupuh macapatan biyung diiring gender dan rebab angragin
beribu adat bangsa nan adiluhung petatah-petitih nasehat mulia

Kesitulah lamunan menerawang
seluruhnya melayang-layang ringan
diatas gugusan pulau ratna mutu manikam
demi satu kenangan tampak nyata diruang mata

Segenap anak bangsa di nusantara
apalah kiranya kata hati jika teringat kembali
segala pengalaman masa kecil ditanah tumpah-darahnya
pertanyaan dan jawaban dalam hidupnya menentukan nilai dirinya belaka

Ingatan tentang tembang-dendang mendayu mengalir lembut angrangin
ibu kepada anak-anaknya yang siang malam menimang dan menggadang
dengan belaian tulus kasih sayang dan memandikannya dengan lautan air mata
pujian harapan dan doa agar menjadi anak berguna bagi agama negara dan bangsa

Ohooiii....
Tengrarong, 21 Nopember 2010

1 komentar:

  1. Benarkah dalam salah satu bait tembang bunda itu ada harapan anaknya korupsi anaknya menipu anaknya dusta anaknya haus kuasa anaknya maksiat. Tidak tak satupun. Kenapa setelah dewasa......?

    BalasHapus